Waspadai Penyakit Mata Si Kecil

15 November 2019

Jika si kecil mengalami mata merah, maka hal tersebut merupakan hal yang masih Anda ketahui, meski begitu, sakit mata bukan saja selalu mengenai mata merah, ada berbagai jenis penyakit mata yang akan menyerang si kecil, dan agar tidak mengganggu penglihatan anak, Anda harus ketahui berbagai penyakit mata pada anak Anda agar Anda mengerti dan mengetahui bagaimana cara mencegah dan menanganinya.

Mata merupakan salah satu indra yang paling penting bagi tumbuh kembang anak, mata tidak hanya digunakan untuk melihat tetapi mata digunakan sebagai salah satu media anak untuk mengeksplorasi dan mempelajari maupun mengetahui segala sesuatu yang berada di sekeliling anak Anda.

Menurut website Healthy Children,, pemeriksaan kesehatan mata anak harus dilakukan secara rutin dapat dimulai sejak anak Anda dilahirkan, hal ini harus dilakukan agar orang tua tahu bagaimana perkembangan mata anak Anda sekaligus mengetahui jika ada masalah mata pada anak lebih cepat.

Selain mata merah, banyak penyakit mata pada anak yang sering terjadi dan perlu Anda ketahui sebagai orang tua, berikut daftar gangguan mata pada anak dan juga perawatan yang dapat Anda lakukan untuk meredakan gejala tersebut.

  • Astigmatisme

Astigmatisme atau yang lebih sering kita kenal sebagai mata silinder akan membuat pAndangan anak menjadi kabur ketika melihat objek yang terlalu jauh atau terlalu dekat, tidak hanya memiliki pAndangan yang kabur, gangguan mata pada anak tentu saja bisa menimbulkan gejala lain, seperti sakit kepala, dan mata cepat lelah ketika mata mencoba fokus untuk melihat suatu objek.

Gejala tersebut terjadi ketika astigmatisme sudah cukup parah terjadi, dan untuk meredakan gejala tersebut, si kecil tentu saja membutuhkan bantuan kacamata, dan setelah sang anak sudah bertambah besar dan perkembangan matanya telah sempurna, maka sang anak sudah bisa melakukan operasi pembedahan refraktif.

Dokter akan membentuk kembali kornea yang bermasalah dengan bantuan laser, membuat sayatan kecil, atau implant.

 

  • Penyumbatan Saluran Air Mata

Tidak hanya anak-anak, penyumbatan saluran air mata juga bisa terjadi kepada bayi, kondisi ini terjadi karena bayi dilahirkan dengan saluran air mata yang belum berkembang secara sempurna, dan akibat dari hal tersebut, saluran akan lebih sempit dan tersumbat dengan mudah.

Penyakit mata pada anak seperti ini bisa menyebabkan ujung mata anak bernanah dan mudah berkerak, meski begitu, kondisi seperti tersebut masih bisa di obati di rumah, seperti memberikan pijatan, kompres air hangat, dan juga dengan memberikan anak Anda antibiotic jika terjadi infeksi.

Jika bayi mengalami infeksi serius atau berulang, maka Anda akan disarankan oleh dokter untuk melakukan pembedahan, perawatan ini dilakukan dengan meletakkan intubasi tabung silikon untuk meregangkan saluran air mata, dan juga bisa dilatasi dengan balon kateter.

 

  • Chalazion

Chalazion merupakan salah satu penyakit mata pada anak yang akan membuat benjolan di kelopak mata karena ada-nya pembengkakan kelenjar minyak, kondisi tersebut sangat umum terjadi pada anak yang memiliki masalah dengan kulit seperti eksim atau rosacea.

Selain muncul benjolan, chalazion juga akan membuat kelopak mata bengkak, sakit, dan akan membuat anak sulit melihat dengan baik.

Untuk meredakan gejala seperti itu, Anda bisa mengompres mata anak Anda dengan air hangat dan juga memberikan obat tetes antibiotik pada mata anak Anda.

 

  • Hipermetropia

Gangguan mata yang ini sering terjadi pada setiap anak, selain astigmatisme, kondisi ini membuat anak tidak dapat melihat dengan jelas objek yang dekat sehingga membuat anak Anda sering berkedip, mengecilkan mata, serta koordinasi mata dan tangan terganggu.

Hipermetropia bisa dikurangi dengan bantuan kacamata lensa cembung, selain itu, Anda juga bisa membawa anak Anda untuk mengikuti perawatan lain, seperti terapi penglihatan atau operasi pembedahan.

 

  • Miopia

Selain rabun dekat, anak juga bisa terkena rabun jauh alias myopia, gejala dari sakit mata tersebut adalah pAndangan akan kabur ketika melihat benda yang jaraknya jauh.

Sang anak akan sering mendekat kepala-nya dan mengecilkan mata ketika melihat sesuatu, hal tersebsut bisa di-atasi dengan menggunakan kacamata berlensa cekung, dan berikan pemberian obat tetes yang mengandung atropine agar otot di sekitar mata anak Anda tidak menegang.

Mengetahui penyakit mata yang terjadi pada anak Anda tentu saja bisa membuat Anda dapat mengobati hal tersebut lebih cepat, dan jangan ragu untuk berkonsultasi kepada dokter Anda jika Anda merasa anak Anda memiliki gangguan penglihatan.

 

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Leave a reply
Hujan-Hujanan Bersama AnakMengajari Anak Mengatur Waktu

Leave Your Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Free Call

We are pleased to answer all your questions
+62 888 1 800 900
Live Chat via Whatsapp!