4 Tips Membuat Youtube Aman bagi Anak Anda

30 April 2018

Tahukan Anda? Berdasarkan hasil survei APJII (Asosiasi Penyelenggara Internet Indonesia) pada tahun 2016, pengguna internet dari kelompok usia anak-anak telah mencapai lebih dari 750 ribu pengguna. Bagi anak-anak yang belum mengerti bagaimana menggunakan media sosial, menonton video di media Youtube merupakan aktivitas utama saat mengakses internet. Fakta ini tentu membuat orang tua perlu berpikir kembali, sudahkah Youtube aman bagi anak?

Saat ini, anak-anak dengan usia 3-6 tahun telah mengerti bagaimana cara menggunakan internet walaupun secara sederhana. Melalui gawai orang tuanya, anak-anak dapat mengakses internet melalui Google maupun menonton video di Youtube.

Bagi sebagian anak-anak zaman now, media Youtube telah menjadi sumber hiburan utama menggantikan televisi. Hal ini bukan tanpa sebab, para orang tua sering kali sengaja memberikan akses Youtube kepada anak mereka.

Sebagai sebuah media, Youtube dapat menjadi pisau bermata dua bagi para orang tua. Youtube tidak hanya berisi konten-konten positif yang dapat membantu perkembangan anak. Konten-konten negatif di Youtube pun dapat diakses oleh anak-anak bila tidak diawasi.

Cara paling jitu agar dapat menangkal materi negatif dari Youtube sebenarnya adalah dengan tidak memperkenalkan Youtube pada anak. Akan tetapi cara ini tentu akan menghalangi anak mengambil manfaat dari Youtube.

Jangan khawatir, para orang tua dapat berikhtiar untuk membuat Youtube aman bagi anak. Nah, apa saja yang perlu orang tua lakukan? Simak tipsnya berikut ini.

Aktifkan mode terbatas (restricted mode)

Youtube Aman bagi Anak

sehatfresh.com

Mode terbatas merupakan fitur yang dimiliki Youtube untuk menyembunyikan video yang tidak pantas. Akan tetapi fitur ini tidak dapat menyaring 100% video yang tidak pantas ditonton anak-anak. Meskipun demikian, fitur ini tetap dapat membantu Anda membuat Youtube aman bagi anak.

Anda dapat mengaktifkan mode terbatas dengan cara sebagai berikut:

  • Pada halaman pertama Youtube, klik ikon ‘tiga titik’ yang berada di sebelah kanan atas
  • Klik pilihan ‘mode terbatas’ (‘restricted mode’)
  • Klik ‘aktifkan mode terbatas’ (‘activate restricted mode’)

Setelan fitur mode terbatas yang telah dipilih hanya berlaku untuk peramban (browser) yang sedang digunakan. Anda harus mengatur ulang fitur mode terbatas jika menggunakan peramban lain atau gawai yang berbeda.

Bagaimana mengatur setelah mode terbatas pada ponsel berbasis Android? Ikuti cara berikut ini:

  • Buka aplikasi Youtube dan klik ikon akun pengguna di sebelah kanan atas
  • Pilih ‘setelan’ (‘setting’) kemudian pada bagian ‘umum’ (‘general’), klik ‘mode terbatas’ (‘restricted mode’).

Gunakan aplikasi Youtube Kids pada gawai Anda

Youtube Aman bagi Anak

sehatfresh.com

Youtube Kids merupakan aplikasi dari Youtube yang tersedia di Google Play Store dan iOS App Store. Tujuan aplikasi ini adalah untuk menyediakan aplikasi Youtube aman bagi anak.

Youtube Kids dilengkapi dengan fitur parental control dan filter video. Anak Anda pun dapat terlindungi dari konten negatif yang mungkin diakses dari Youtube biasa.

Buat daftar putar Youtube aman bagi anak

Youtube Aman bagi Anak

theconversation.com

Alih-alih membiarkan anak mencari sendiri video yang ingin ditonton, buatkanlah daftar putar berisi video yang pantas ditonton anak. Semakin banyak video yang berada di dalam daftar putar, maka akan semakin baik.

Buat akun khusus anak-anak

Youtube Aman bagi Anak

s.marketwatch.com

Secara otomatis, Youtube akan menampilkan video-video yang berhubungan dengan video yang Anda tonton sebelumnya pada halaman awal. Untuk mengatasi hal tersebut, buatlah akun khusus anak-anak atau keluarga. Gunakan akun tersebut hanya untuk menonton video yang ramah bagi anak.

Dengan demikian, anak Anda dapat terlindungi dari rekomendasi video yang mungkin tidak pantas.

Selalu mendampingi anak saat dia menonton video di Youtube merupakan hal yang paling penting. Anda dapat berdiskusi dengan anak dan membangun pemahaman mereka tentang konten-konten yang tidak baik. Pada akhirnya, anak-anak dapat membentengi diri mereka sendiri dan menyaring konten-konten negatif.

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Leave a reply
Pendidikan Seks Usia Dini: Ini X Hal yang Perlu Bunda Sampaikan Kepada Anak5 Macam Stimulasi Motorik Anak di Bawah 6 Tahun agar Tidak Kecanduan Gawai

Leave Your Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Free Call

We are pleased to answer all your questions
+62 888 1 800 900
Live Chat via Whatsapp!