Menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar merupakan tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat. Tentunya diperlukan kesadaran yang kuat agar setiap orang mau mengemban tugas tersebut demi menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman. Dengan memupuk kepedulian terhadap lingkungan pada si kecil, Anda bisa membantu meningkatkan kesadaran tersebut meskipun dalam skala kecil.
Di usia yang masih sangat muda, tentunya anak-anak belum bisa mengambil langkah yang besar untuk menjaga lingkungan sekitarnya. Akan tetapi, ada beberapa kebiasaan yang bisa Anda tanamkan kepada buah hati sejak kecil sebagai bentuk kontribusi terhadap pelestarian lingkungan. Kebiasaan-kebiasaan tersebut pun diharapkan tetap diikuti dan diturunkan ke generasi berikutnya.
Selain menanamkan kebiasaan positif, ada pula beberapa aktivitas yang bisa Anda lakukan untuk memupuk kepedulian terhadap lingkungan pada anak. Apa saja tips dan triknya? Berikut adalah penjelasannya.
Terapkan Kebiasaan Membuang Sampah pada Tempatnya
Terapkan Kebiasaan Membuang Pada Tempatnya – nirmalasofi.files.wordpress.com
Meskipun terdengar sepele, kebiasaan seperti ini merupakan langkah sederhana yang bisa memberikan dampak signifikan, baik pada si kecil maupun lingkungan sekitar. Kebiasaan seperti ini tentunya mendorong anak untuk membuang sampah pada tempatnya. Anda juga bisa mengajarkan si kecil untuk bertanggung jawab atas sampahnya dengan memegang atau menyimpan sampah di tas atau sakunya jika tidak terdapat tempat sampah.
Sebagai tambahan, Anda juga bisa mendorong si kecil untuk saling mengingatkan teman-teman atau kerabat yang lain untuk membuang sampah pada tempatnya. Dengan begini, kebiasaan positif ini dapat disebarkan dan diterapkan oleh banyak orang.
Biasakan si Kecil untuk Berhemat Air
Biasakan Si Kecil Untuk Berhemat Air – cdn.zettamedia.com
Si kecil pasti senang bermain air. Akan tetapi, ada baiknya Anda mulai membiasakan si kecil untuk berhemat. Anda bisa menerapkan kebiasaan ini dari hal-hal sederhana, seperti mematikan keran air di wastafel jika tidak digunakan, menggunakan air seperlunya untuk mencuci tangan, dan tidak terlalu sering bermain air.
Kebiasaan ini mungkin memiliki kendala untuk diterapkan, terutama jika si kecil senang bermain atau berendam di bak rendam. Dalam hal ini, Anda bisa membangun empati pada si kecil dengan menjelaskan bahwa ada orang-orang yang mengalami kekurangan air. Dengan begini, Anda tidak hanya memupuk kepedulian terhadap lingkungan pada anak, tetapi juga mengembangkan kemampuan berempati yang baik.
Ajaklah Anak Berkebun
Ajaklah Anak Berkebun – media.consumeraffairs.com
Selain melalui kebiasaan sehari-hari, Anda juga bisa memupuk kepedulian terhadap lingkungan pada si kecil melalui aktivitas yang mengasyikkan. Jika Anda memiliki kebun atau petak tanah kosong di rumah, cobalah berkebun di akhir pekan bersama si kecil. Selain menjadi hiburan alternatif selain mengunjungi pusat hiburan atau mal, berkebun juga dapat mengenalkan si kecil kepada tumbuhan.
Agar mengasyikkan, Anda bisa menyediakan peralatan berkebun dengan ukuran atau desain yang menarik bagi anak-anak, seperti sekop kecil atau pot warna-warni. Anda juga bisa menggunakan bibit-bibit tanaman sayuran seperti tomat atau cabai. Setelah selesai berkebun, Anda bisa membuat jadwal menyiram tanaman untuk melatih tanggung jawab si kecil.
Bawa si Kecil Menikmati Alam Terbuka
Bawa Si Kecil Menikmati Alam Terbuka – stat.k.kidsklik.com
Jika selama ini Anda sering membawa buah hati berkunjung ke mal atau pusat hiburan lainnya, cobalah ajak si kecil menikmati keindahan alam. Selain memupuk kepedulian terhadap lingkungan, aktivitas ini juga mendorong si kecil untuk lebih mencintai alam dan memungkinkannya untuk menikmati berbagai aktivitas luar ruangan.
Sebagai pilihan tujuan yang paling dekat, Anda bisa membawa si kecil bermain di taman. Di sana, Anda bisa memainkan beragam permainan, seperti petak umpet. Jika mau, ajaklah si kecil melihat keindahan air terjun, sungai, atau danau. Anda juga bisa mengajak si kecil berjalan-jalan di taman hutan raya untuk menikmati suasana alam.
Memupuk kepedulian terhadap lingkungan ternyata bisa dilakukan melalui kebiasaan sederhana dan aktivitas yang menyenangkan. Ke depannya, anak diharapkan mampu berkontribusi menjaga lingkungannya serta memiliki kecintaan terhadap alam di sekitarnya.
