Anak Rentan Terkena Flu Perut, Begini Cara Mengatasinya di Rumah

Meski jarang terdengar, ternyata anak berusia balita rentan terkena flu perut karena belum memiliki kekebalan tubuh yang kuat. Penyakit yang memiliki istilah kedokteran, gastroenteritis ini merupakan infeksi yang terjadi pada lambung atau usus dan penyebabnya adalah bakteri serta virus. Gejala awal yang bisa dijumpai adalah penderita kerap mual, muntah, kram perut, dehidrasi hingga diserang demam yang hebat. Bila si kecil mulai menunjukan gejala-gejala penyakit tersebut, beberapa cara berikut bisa Anda lakukan untuk meredakannya.

Asupan Cairan

Rentan Terkena Flu Perut

pixabay.com

Gejala utama yang kerap dialami si kecil yang rentan terkena flu perut adalah mual dan muntah. Ini akan membuat anak kehilangan banyak cairan tubuh. Karena itu selalu berikan air putih meskipun frekuensi muntahnya cukup tinggi. Air akan membantu tubuh tetap terhidrasi dan mengganti cairan yang hilang. Mulailah dengan satu teguk air setiap 5 menit lalu tingkatkan jumlahnya perlahan-lahan saat anak berhenti muntah.

Meskipun banyak yang merekomendasikan teh pekat sebagai pereda mual, namun lebih baik Anda tak memberikannya. Teh memiliki kandungan kafein yang bisa menganggu kenyamanan tidur si kecil. Sebagai alternatif, Anda bisa memberikan air rebusan jahe atau air hangat dengan perasan lemon. Air jahe sudah lama digunakan sebagai pereda mual. Sementara lemon membuat tubuh mendapat asupan vitamin C.

Makanan yang Sesuai

pixabay.com

Tak semua jenis makanan dapat diberikan bagi mereka yang sedang terserang flu perut. Bagi yang rentan terkena flu perut, makanan seperti pisang, nasi dan roti bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memulihkan kondisi perut yang kurang nyaman. Ketiga makanan yang mengandung karbohidrat ini mudah dicerna dan bisa mengisi kembali nutrisi yang hilang. Bahkan, kandungan kalium dalam pisang dapat membantu mencegah terjadinya mual pada mereka yang rentan terkena flu perut.

Jangan sampai anak mengonsumsi susu atau makanan yang mengandung susu. Hal ini karena susu tak hanya sulit di cerna, tapi juga dapat meningkatkan kandungan gas dalam perut serta memicu diare. Jauhi pula makanan berminyak, tinggi kandungan garam, kayu manis, kunyit, serta tomat.

Istirahat yang Cukup

pixabay.com

Cara terbaik untuk melawan infeksi tubuh adalah dengan beristirahat yang cukup. Jangan biarkan anak melakukan aktivitas bermain di luar rumah atau bermain gadget karena itu dapat membuat tubuhnya semakin lelah. Agar ia tidak bosan, Anda bisa memberikannya buku bacaan atau sekedar menemaninya bermain lego. Bila nantinya anak masih susah tidur, coba gunakan minyak esensial lavender untuk membantunya.

Kunjungi Dokter

pixabay.com

Bila Anda sudah melakukan langkah-langkah di atas dan gejala flu perut si kecil belum juga reda, maka segera kunjungi dokter terdekat. Dokter akan memastikan apakah ada penyebab lain yang membuat si kecil mual dan muntah. Gejala flu perut memiliki kemiripan dengan gejala keracunan makanan. Karena itu, sangat penting mengetahui diagnosis yang tepat. 

Salah satu cara paling efektif untuk mencegah anak rentan terkena flu perut adalah dengan mencuci tangan secara teratur. Bakteri dan virus terdapat dimana-mana dan anak yang belum memiliki kekebalan tubuh sempurna dengan mudahnya bisa terjangkit. Berikan nutrisi harian yang cukup agar stamina si kecil tetap stabil.

Bila salah satu anggota keluarga sudah terjangkit flu perut, batasi pergerakannya. Ini dimaksudkan untuk meminimalkan risiko penularan ke orang lain di rumah. Demikianlah langkah-langkah penanganan bila anak anda rentan terkena flu perut. Selamat mencoba.

Exit mobile version