Mengajarkan Konsep Keuangan Sesuai Usia Anak

Tidak ada perkataan ‘terlalu dini’ untuk mengajarkan anak mengenalkan konsep keuangan. Sebagai orang tua, Anda boleh mengajarkan anak tentang uang pada usia preschool sampai remaja. Orang tua dapat membangun keterampilan fiskal penting terhadap anak, seperti menabung. Cara ini sangat penting, karena seiring bertambahnya usia, mereka harus lebih teliti dalam memutuskan bagaimana untuk menggunakan uang.

Australian Securities and Investments Commission (ASIC) telah mengenalkan beberapa konsep keuangan yang sesuai dengan tahap usia. Pemahaman dan pengalaman mengenai konsep keuangan, tentu ikut mengalami perubahan seiring dengan pertumbuhan usia anak. Seperti halnya saat masih di usia kanak-kanak, mereka mengenal uang hanya sekadar alat untuk membeli sesuatu, saat usianya semakin besar barulah mereka lebih banyak memahami tentang uang.

Mengelola keuangan merupakan keterampilan hidup yang penting dan harus dimiliki setiap orang. Oleh karena itu, sebaiknya konsep keuangan diajarkan sejak usia dini, agar kelak semakin anak bertumbuh besar, mereka dapat mengerti dan memahami cara mengelola keuangan yang benar. Selain itu anak juga tidak menjadi orang yang konsumtif atau boros,  dan tidak menjadi orang yang kikir. Jika mengajarkan konsep keuangan dengan cara yang benar, tentu anak akan tumbuh menjadi pribadi yang memahami dan menghargai uang.

Tidak ada usia ideal untuk mengajarkan anak tentang konsep keuangan. Maka dari itu, berikut ini ada beberapa panduan untuk mengenalkan konsep keuangan sesuai dengan tahap usia anak:

Preschool

Preschool

Beritahu hal seperti berikut:

Primary School

Primary School

Beritahu hal seperti berikut:

Teenage

Teenage

Beritahu hal seperti berikut:

Jika sudah diajarkan tentang konsep keuangan pada anak, selanjutnya ajarkan anak agar menyisihkan uang untuk bersedekah. Cara ini juga berguna untuk mengingatkan anak, bahwa uang adalah titipan Tuhan yang harus diberikan kepada orang yang lebih berhak.

Selain itu, orang tua harus sering mengarahkan anak menabung daripada menghamburkan uang untuk hal yang tidak perlu. Makna menabung bukan hanya menyimpan uang secara terus menerus, melainkan mengajarkan anak untuk menahan diri dan bersabar.

Exit mobile version