Alasan Mengapa Anak Jadi Pemalu 

Anak Pemalu

Ketika Anda memiliki anak, tentu saja Anda ingin anak Anda memiliki kembang tumbuh yang sempurna, dan tentu saja mereka menjadi sosok yang pemberani bukan menjadi anak yang pemalu. Namun sebenarnya apakah alasan dibalik anak menjadi pemalu?

Secara umum memang tidak ada yang salah dengan menjadi pemalu, dimana anak-anak pemalu sering mendengarkan orang tua mereka dan lebih sedikit memiliki masalah di sekolah, tetapi anak pemalu akan menjadi masalah ketika mereka memiliki masalah yang tidak bisa mereka hadapi.

Orang tua sendiri perlu mendapatkan saran jika anak tidak mau sekolah karena anak merasa malu ketika mereka sekolah, atau sulit berteman, hingga enggan pergi ke pesta atau acara teman mereka atau bersama Anda sebagai orang tua.

Dan berikut adalah beberapa alasan anak yang menjadi pemalu.

Kepribadian anak pemalu bisa saja disebabkan salah satunya karena menjadi korban bullying, dimana anak lebih cenderung merasa sensitif dan juga pemalu, apalagi mereka akan merasa kurang percaya diri.

Tentu saja bullying bukanlah hal yang tepat, dan setiap orang tua, guru atau siapapun yang mengetahui hal tersebut seharusnya melarang hal tersebut, dan Anda harus segera melakukan sesuatu serta mencari tahu dimana hal tersebut terjadi dan siapa saja yang menjadi korban.

Dampak buruk dari korban bullying adalah anak merasa kurang percaya diri dan tentu saja hal tersebut akan membuat si kecil memilih bersembunyi di sudut ruangan, jauh dari semua orang.

 

Anak pemalu merasa kurang yakin atas kemampuan mereka dalam bergaul, dengan kata lain dia tidak percaya diri di lingkungan sosialnya.

Dimana rasa malu adalah perasaan takut atau merasa tidak nyaman dan hal tersebut bisa saja disebabkan oleh orang lain, terutama ketika si kecil berada di situasi baru di antara orang asing, ketakutan tersebut bisa menghambat kemampuan anak untuk memiliki hubungan yang sehat.

Orang tua harus bisa menanamkan kepercayaan diri pada anak, anak yang percaya diri mampu menghadapi tantangan baru tanpa rasa takut.

 

Anak pemalu bisa saja ingin bersosialisasi, meski begitu mereka terkadang merasa takut, ragu, dan tidak tahu bagaimana caranya, hal ini disebabkan oleh sikap orang tua yang sering memarahi dan mengolok si kecil, dampaknya tentu saja anak akan memperoleh tingkat kepercayaan diri yang rendah dalam berbagai situasi sosial.

Bahwa anak anak pemalu bisa saja disebabkan karena faktor orang tua mereka dimana mereka memiliki orang tua yang otoriter atau protektif, tentu saja hal itu bisa membuat anak menjadi pemalu.

Jadi Anda bisa memahami perasaan anak dan posisikan cara pAndang kita sebagai orang tua, peran orang tua tentu saja penting untuk pembentukan karakter anak.

 

Anak yang pemalu bisa mengalami kesulitan dalam proses tumbuh kembang mereka, penyebab anak bisa menjadi anak pemalu karena ia tidak suka menjadi pusat perhatian, dan dengan kata lain si kecil lebih suka berada di balik layar.

Anak pemalu akan merasa cemas atau terhambat dalam situasi yang dia tidak kenal, kemungkinan besar akan di batasi dengan rasa gugup ketika mereka sedang dalam sebuah acara, anak pemalu merasa bingung ketika mereka ingin berbicara maupun ketika ada orang yang memberikan perhatian kepada diri mereka.

 

Ketika anak berusia dua hingga tiga tahun, anak maka akan merasa cemas, ragu, dan juga malu, dan anak terkadang tidak merasa percaya diri terhadap apa yang mereka lakukan, apalagi untuk bereksplorasi.

Salah satu hal yang menjadi penyebabnya adalah mereka takut akan rasa penolakan, hal itulah yang membuat mereka tidak percaya dan ragu.

Ketika Anda melihat anak Anda menjadi anak pemalu, maka Anda harus mengajarkan anak Anda untuk menjadi pemberani, dan tentu saja itu butuh proses untuk Anda sendiri.

 

Exit mobile version